Pelaksanaan Pekerjaan Persiapan II

  • Menempatkan material bangunan, seperti: besi beton, kayu, panel beton dan lainnya, harus dipisahkan sesuai dengan jenis dan ukurannya, sehingga memudahkan penyimpanan dan pengambilannya.
  • Menempatkan material-material yang harus terlindung dari cuaca, seperti: semen maupun material jnishing lainnya dalam gudang tertutup.
  • Menempatkan alat-alat berat seperti tower crane pada posisi yang strategis, agar dapat menjangkau seluruh areal kerja yang diperlukan.
  • Merencanakan jalur jalan kerja dan arus lalu lintasnya secara benar agar tidak menimbulkan stagnasi lalu lintas, baik lalu lintas material maupun manuver alat-alat berat.
  • Menempatkan Los kerja tidak jauh dari penumpukan material.
  • Menempatkan pos jaga yang tepat sehingga memudahkan mengawasi seluruh kegiatan proyek.

  • Merencanakan pagar proyek yang rapi dan memperhitungkan estetika, namun tetap efisien.
  • Menempatkan barak pekerja dan base camp staf proyek yang tidak jauh dari lokasi proyek.

0 komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Pelaksanaan K3 dalam Proyek Konstruksi

Pelaksanaan Keselamatan dan Kesehatan kerja (K3) pada proyek konstruksi merupakan bentuk upaya untuk menciptakan lingkungan kerja yang lebih...